The Blue Planet – Aquarium Unik

Posted by PHL Architects | 8/05/2008 10:05:00 pm | | 0 comments »

The Blue Planet – Aquarium Unik

The Blue Planet dirancang oleh 3XN, sebuah firma arsitek dari Belanda. Aquarium ini rencananya akan dibuka untuk umum pada 2013. Setelah selesai dibangun, Aquarium ini akan terlihat seperti pusaran air raksasa apabila dilihat dari udara.

Diinspirasi dari bentuk pusaran air di laut, pergerakan dan perputaran ikan serta bentuk lain di alam, proposal desain yang kemudian dikenal dengan sebutan “whirlpool” mempunyai bagian-bagian bangunan yang berputar dari centre hall bulat di tengah dan perlahan membentuk sekuens dari ruang & space.

The Blue Planet terletak di pulau Amager, tidak jauh dari bandara Copenhagen, Denmark. Lokasi pembangunannya sungguh tepat, sebab Aquarium ini akan memberikan pemandangan yang indah bagi para penumpang pesawat yang akan mendarat atau take off di bandara Copenhagen. Mendekati landasan, kita akan mengalami pengalaman seakan bangunan mengapung di sebuah kolam refleksi yang berputar membentuk lingkaran.


Walaupun bentuk pusaran air ini hanya terlihat dari udara, namun The Blue Planet ini juga akan tetap terlihat menakjubkan apabila dilihat dari bawah. Bagian interiornya pun tidak kalah menakjubkan, begitu kita memasuki aquarium ini, kita akan dibawa ke berbagai dunia organik yang menakjubkan.

Menurut Kim Herforth, pimpinan dari 3XN, bahwa tim arsitek mereka ingin menciptakan sebuah totalitas pengalaman pada saat seseorang mengunjungi akuarium, yang mana titik awalnya adalah pengalaman sesungguhnya mengamati ikan-ikan di elemen utama mereka hidup. Diposisikan sebagai batas antara dunia laut / Poseidon & dunia atas / Zeus (mitologi Yunani), dinding-dinding & atap membentuk sebuah aliran tunggal yang menerus yang menekankan pada bentuk outline luar bangunan. Bentuk ‘lengan’ dari pusaran ini yang pertama & terpanjang didesain dengan mengikuti bentuk dari laskap & bangunan bergerak memasuki tanah.

Begitu kita memasuki aquarium ini, kita akan merasa seolah benar-benar berada di bawah laut. Apabila kita melihat ke atas, kita akan melihat berbagai tumbuhan dan binatang laut hidup di atas kita, dan apabila kita melihat lebih jauh lagi ke atas, kita akan dapat melihat langit dan sinar matahari. Sinar matahari akan dapat menerobos atap bangunan ini, yang kemudian akan dibiaskan oleh air menghasilkan pantulan cahaya yang dinamis di seluruh ruangan. Cahaya dinamis ini semakin memberi kesan kepada kita bahwa kita benar-benar berada di dalam laut.

Di tengah-tengah aquarium ini terdapat sebuah ruangan bundar yang sangat besar. Di ruangan inilah pengunjung menentukan sungai, danau, atau samudra apa yang akan mereka jelajahi berikutnya. Setiap sungai, danau, atau samudra memiliki atmosfernya sendiri. Apabila pengunjung berpindah dari 1 exhibition ke exhibition yang lain, pengunjung akan merasakan perubahan atmosfer yang lembut dan alami.
Masing-masing ruang exhibition mempunyai pintu masuknya sendiri-sendiri dimulai dengan sebuah zona pemisah untuk suara & visual.

Related Posts



0 comments

Subscribe Now

Translate this blog to :